PEFINDO menaikkan peringkat PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) dan Obligasi Berkelanjutan II/2021 menjadi “idA+” dari “idA”. Peningkatan tersebut mencerminkan pandangan kami tentang prospek pemulihan PJAA yang lebih cepat pascapandemi, baik untuk profil operasional maupun keuangannya. Kami sudah memperhitungkan tingkat utang yang lebih tinggi untuk proyek utama perluasan lahan Perusahaan dengan pertumbuhan pendapatan yang konservatif. Prospek untuk peringkat Perusahaan adalah stabil.
Peringkat perusahaan tersebut mencerminkan dukungan yang kuat dari pemegang saham pengendali PJAA, kehadiran yang kuat di segmen rekreasi, dan pendapatan berulang yang kuat didukung oleh aset dan kualitas layanan yang baik. Peringkat tersebut dibatasi oleh sensitivitasnya terhadap kejadian yang dapat mengganggu industri pariwisata dan leverage keuangan yang moderat.
Peringkat dapat dinaikkan jika PJAA secara konsisten mencapai proyeksi pendapatan dan EBITDA serta meningkatkan profil keuangannya secara berkelanjutan. Peringkat dapat diturunkan jika ekspansi bisnis yang didanai utang tidak mencapai hasil yang diharapkan, atau jika Perusahaan menambah utang lebih tinggi dari yang diproyeksikan yang melemahkan metrik kreditnya. Peringkat juga dapat diturunkan jika kami melihat bahwa komitmen pemegang saham untuk memberikan dukungan kepada Perusahaan melemah yang dapat ditunjukkan dengan penurunan kontrol yang signifikan atas PJAA.
PJAA adalah pemimpin dalam industri rekreasi lokal, dengan fasilitas kelas dunia seperti Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra, Atlantis, Sea World Ancol, dan Ecopark. Perseroan juga bergerak di bidang resort melalui Putri Duyung dan Bidadari Eco resort, retail dan merchandise, serta real estate dengan menjual kavling tanah, rumah, dan apartemen di kawasan Ancol. Per 31 Desember 2022, pemegang sahamnya terdiri dari Pemerintah Kota DKI Jakarta (72%), PT Pembangunan Jaya (18%), dan publik (10%).